My Mind

Need my koper now! #hollydayiscoming!

Click Here for More About Bali Starling Beberapa bulan lalu, sewaktu aku pergi ke kampus UNUD di Jimbaran *maklum aku kuliah di kampus UNUD Sudirman* aku dapat info dari teman kalau si Bali Starling ini punya penangkaran di halaman gedung rektorat UNUD. Sayang karena buru-buru jadinya waktu itu aku tidak sempat melihat si Jalak Bali ini. Hari ini kebetulan aku ada acara di kampus UNUD Jimbaran dan akhirnya bisa melihat si Rotshchildi ini.

Actually, i went here on 16 May 2015. It was just a day after i went to Bukit Asah . So i think why don't i make an english post? I always wanted to use english on my post. The reason is a bit of random, i know. But it's my blog so i just write whatever i want, right? *with wathever reason it might be* In fact i had a long wanted to go to this beach, but i always meet hitch. So when my friend sugested to go to this beach, i immediately said yes. When i think about it again, it sound a bit crazy. I'm just way to Karangasem and the next day I went to the Gunung Payung Beach? Well according to Google, a trip to the beach mountain umbrellas only take an hour. But if you ask me this trip takes longer...

Suatu hari saat kuliah salah seorang temanku langsung ngajak main ke Karangasem yang sebenarnya rencana yang agak "gila" sampai aku harus nanya berkali-kali dia ini bercanda atau enggak... Tapi akhirnya keinginan jalan-jalan lebih kuat dari 'capek' setelah berminggu-minggu melawan kesibukan kampus.

Halo, halo meet again :3 Kalau kuliah di Bali, pasti tau tempat satu ini. Tiara Dewata merupakan salah satu tempat belanja terkenal karena kelengkapan dan harganya yang lumayan. Nah tapi kali ini, aku ingin berbagi pengalamanku tentang salah satu bagian dari Tiara Dewata, Food Court! Enaknya makan disini, semuanya ada tersedia. Dari yang tradisional macam lemper sampai yang fast food macam piza itu bisa kamu pesan. Kekurangannya, makan disini lumayan mahal bagi kantong mahasiswa....

Here Untukmu Kawan Aku menulis ini bukan bermaksud mengguruimu, Aku tau kau lebih pintar dan hebat dariku. Lihat saja mulai dari nilai akademis sampai soal pergaulan, siapapun yang melihatnya pastilah dapat melihat siapa yang lebih baik. Aku menulis ini hanya untuk mengingatkanmu. Aku tahu aku bukanlah teman terbaik, tapi aku mencoba untuk tidak menjatuhkanmu kedalam lubang yang kutakutkan bersembunyi didepan jalan yang akan kau lalui nanti.

The Blood of Olympus by Rick Riordan My rating: 5 of 5 stars I love the ending. Akhirnya, setelah sekian lama ngebaca buku-buku Rick Riordan yang jagonya gantung-gantung pembaca finnaly, just finnaly ada buku Rick yang tidak terlalu menggantung. Yah menurut standartku sih... -the key is "tidak terlalu" :P-